Usut punya usut, Iis habis menyusuri fitur Story di suatu aplikasi. Teman kuliahnya pamer buket bunga dari suaminya. Enggak ada angin, enggak ada hujan, bukan juga hadiah ulang tahun, sang suami memberikan kejutan untuk sang istri.
Suaminya romantis bangeeet, batin Iis, enggak kayak suami aku. Suami aku mah tiap pulang, cuma salam, cipika cipiki, langsung aja mandi. Habis mandi, main sama anak. Boro-boro kasih hadiah bunga, bawa pulang makanan juga kalau aku pesan.
Lalu muncullah perasaan tidak puas itu. Meski tahu Doni sayang padanya, Iis merasa kasih sayang harus ditunjukkan. Misalnya, ya lewat bunga, atau cokelat.
Yang Iis lupa, tiap pagi Doni membuatkan secangkir kopi atau teh manis untuk Iis tanpa diminta. Doni juga yang mencuci piring setiap malam. Kalau Iis capek, Doni yang mengantar anak-anak tidur.
Romantis, Makhluk Apa?
Apa benar Doni enggak romantis? Sebelum kita bahas soal itu, yuk kita cari tahu makna romantis. Romantis biasa dihubungkan dengan cerita cinta dan sifat mesra (KBBI, 2025). Menurut Wikipedia, romantis dimaknai sebagai perasaan ketertarikan kuat terhadap orang lain, bertujuan memiliki hubungan khusus, yang diungkapkan dengan perbuatan.
Masalahnya, muncul kepercayaan di dunia (penganut materialisme) ini bahwa ungkapan romantis seseorang—biasanya dari pria ke wanita—mesti hadir dalam wujud benda. Enggak heran, banyak wanita meleyot kalau diberi bunga, cokelat, perhiasan, mobil, rumah hingga yacht dan pulau pribadi (siapa yang nolak, ya kaan?).
Masalahnya, muncul kepercayaan di dunia (penganut materialisme) ini bahwa ungkapan romantis seseorang—biasanya dari pria ke wanita—mesti hadir dalam wujud benda. Enggak heran, banyak wanita meleyot kalau diberi bunga, cokelat, perhiasan, mobil, rumah hingga yacht dan pulau pribadi (siapa yang nolak, ya kaan?).
Enggak heran juga, Iis kecewa saat suaminya enggak memberi sebuket bunga. Menurutnya, suaminya jauh dari definisi pria romantis.
Ada juga yang menganggap pria romantis itu kalau berani bilang/bertindak apa pun demi wanita. I'll do anything for you. Gunung akan kudaki, samudera akan kuseberangi hanya demi engkau.
Ada juga yang menganggap pria romantis itu kalau berani bilang/bertindak apa pun demi wanita. I'll do anything for you. Gunung akan kudaki, samudera akan kuseberangi hanya demi engkau.
Lebai, tapi dijamin wanita pasti kelepek-kelepek. Ibarat pemuda miskin yang rela mendaki menara demi bertemu putri pujaan hati meski harus mendobrak tembok kelas sosial (atau sebaliknya, versi F4 mah).
Balik ke makna romantis, perbuatan sebagai ungkapan cinta itu sebenarnya bisa dijabarkan secara luas, tidak mesti berbentuk benda atau pengorbanan. Romantis atau tidak juga bergantung pada anggapan penerima. Alih-alih hadiah pulau pribadi, bisa saja seorang wanita menganggap jalan sambil pegangan tangan itu romantis.
Artinya, romantis itu enggak boleh bertepuk sebelah tangan–harus match. Satu pihak berbuat romantis, harus dianggap romantis juga oleh pihak lawan. Kalau enggak, sia-sia, deh.
Makanya, penting bagi tiap pasangan (atau calon pasangan alias yang lagi pedekate) untuk memahami bahasa cinta masing-masing. Dalam bukunya “The Five Love Languages”, Dr. Gray Chapman menjelaskan “bahasa cinta” sebagai perilaku yang membuat seseorang merasa dicintai.
Balik ke makna romantis, perbuatan sebagai ungkapan cinta itu sebenarnya bisa dijabarkan secara luas, tidak mesti berbentuk benda atau pengorbanan. Romantis atau tidak juga bergantung pada anggapan penerima. Alih-alih hadiah pulau pribadi, bisa saja seorang wanita menganggap jalan sambil pegangan tangan itu romantis.
Artinya, romantis itu enggak boleh bertepuk sebelah tangan–harus match. Satu pihak berbuat romantis, harus dianggap romantis juga oleh pihak lawan. Kalau enggak, sia-sia, deh.
Makanya, penting bagi tiap pasangan (atau calon pasangan alias yang lagi pedekate) untuk memahami bahasa cinta masing-masing. Dalam bukunya “The Five Love Languages”, Dr. Gray Chapman menjelaskan “bahasa cinta” sebagai perilaku yang membuat seseorang merasa dicintai.
Cara kita menerima dan memahami ekspresi cinta bisa berbeda dari pasangan kita. Dengan memahami bahasa cinta pasangan, kita dapat mengekspresikan cinta dengan cara yang disukainya.
Di saat yang sama, kita mengisi “tangki cinta” pasangan. Makin penuh tangki ini, makin ia merasa dicintai. Hal ini bisa membuat kita dan pasangan makin lengket, tak terpisahkan. Uw-uw.
Kenali Lima Bahasa Cinta
Ini dia lima bahasa cinta menurut Dr. Chapman:- Receiving Gifts (Menerima Hadiah)
- Physical Touch (Sentuhan Fisik)
- Acts of Service (Tindakan Melayani)
- Quality Time (Waktu Berkualitas)
- Words of Affirmation (Kata-Kata Pujian)
Setelah tahu lima bahasa cinta ini, jadi paham kan, kenapa Iis manyun? Yes, bahasa cinta utama Iis adalah receiving gifts, sedangkan Doni acts of service. Mereka saling enggak paham bahasa cinta pasangannya.
Sebenarnya cara paling kasat mata untuk mengetahui bahasa cinta pasangan adalah dengan mengamati perbuatan apa yang paling sering dia lakukan untuk mengekspresikan cinta. Dengan cara itu pula kita bisa membuat dia merasa dicintai. Misal, Doni senang membuatkan kopi/teh untuk Iis, berarti Iis melayani Doni dengan mengambilkan makanan di saat makan bersama atau memijat kakinya sebelum tidur.
Cara lain adalah dengan mengikuti tes bahasa cinta. Tentu bukan setaraf tes minat bakat atau tes IQ, ya. Ini cuma untuk memetakan bahasa cinta kita, terutama untuk yang masih bingung dengan bahasa cinta sendiri.
Contohnya seperti berikut, versi ringkas dari ChatGPT. Pilih satu jawaban yang kita rasa paling menggambarkan diri.
1. Aku merasa paling disayang kalau pasangan/teman dekatku…
B. Memelukku atau menggandeng tanganku.
C. Membantuku melakukan sesuatu tanpa diminta.
D. Meluangkan waktu khusus hanya untukku.
E. Mengatakan kata-kata manis atau pujian.
2. Aku paling bahagia saat…
B. Bisa duduk berdekatan atau bersandar pada orang yang kusayang.
C. Ada yang membantu pekerjaan rumah/tugas kantor.
D. Bisa ngobrol lama dan jalan bareng tanpa gangguan.
E. Mendengar orang yang kusayang bilang “Aku bangga sama kamu”.
3. Kalau lagi sedih, aku paling terhibur kalau pasangan/teman…
B. Memelukku erat.
C. Menggantikan tugasku supaya aku bisa istirahat.
D. Menemani aku dan benar-benar mendengarkan ceritaku.
E. Menghibur dengan kata-kata positif.
4. Hadiah ulang tahun yang paling aku harapkan adalah…
B. Banyak pelukan di hari itu.
C. Dibuatkan sarapan atau dibantu membereskan sesuatu.
D. Seharian penuh dihabiskan bersama.
E. Kartu ucapan dengan tulisan yang menyentuh hati.
5. Cara paling sederhana buat bikin aku merasa dicintai adalah…
B. Disentuh dengan penuh sayang.
C. Dibantu ketika aku kerepotan.
D. Diliputi dengan perhatian waktu khusus.
E. Mendengar kata-kata cinta dan penghargaan.
Hitung berapa banyak jawaban dari tiap huruf (A, B, C, D, E). Yang paling sering muncul menunjukkan bahasa cinta kita.
B = Physical Touch (Sentuhan Fisik)
C = Acts of Service (Tindakan Melayani)
D = Quality Time (Waktu Berkualitas)
E = Words of Affirmation (Kata-Kata Pujian)
Di internet banyak situs yang menyediakan tes bahasa cinta ini. Untuk tes berbahasa Indonesia, kita bisa coba di sini.
Penyedia tes berbahasa Inggris lebih banyak. Situs ini merupakan situs resmi 5 Love Languages-nya Dr. Chapman.
Bahkan ada aplikasi resminya, loh. Namanya Love Nudge. Selain menganalisis bahasa cinta kita, kita bisa menghubungkan aplikasi di ponsel kita dengan aplikasi punya pasangan. Setelahnya, kita membuat capaian harian untuk mengisi tangki cinta pasangan, lalu melihat sudah sejauh mana tangki cinta itu terisi.
Aksi Nyata Tunjukkan Bahasa Cinta
Setelah tahu bahasa cinta masing-masing, jangan diam saja. Lakukan aksi-aksi kecil untuk mengekspresikan cinta, sekaligus mengisi tangki cinta pasangan. Dengan begitu, enggak akan ada lagi miskom seperti Iis dan Doni.Penutup
Teori soal bahasa cinta memang menarik. Kita jadi punya semacam arahan dalam mengungkapkan perasaan cinta kepada pasangan dengan cara yang dia sukai, bukan dengan cara yang kita mau.Namun, dalam kenyataannya tentu enggak hitam putih begitu, ya. Cara yang saat ini disukai, mungkin tahun depan enggak. Bahasa cinta seseorang juga bisa berubah seiring waktu mengingat manusia adalah makhluk dinamis. Mungkin juga seseorang punya bahasa cinta utama lebih dari satu.
Yang lebih penting lagi, dalam usaha menjaga hubungan agar tetap mesra hingga tua (aamiin), kita dan pasangan harus bisa memahami kebutuhan masing-masing secara menyeluruh, lalu bekerja sama dan saling mendukung untuk merespons kebutuhan tersebut. Enggak cukup hanya dengan perwujudan lima bahasa cinta dalam kehidupan sehari-hari saja.
Dengan begitu, romantis enggak lagi terasa dangkal dan sesaat ala roman picisan, melainkan didasari oleh keinginan untuk mewujudkan hubungan yang sakinah mawaddah wa rahmah. Diliputi ketenangan, kedamaian hati, dipenuhi cinta dan kasih sayang yang tulus, serta diisi dengan belas kasih, empati, dan pengertian untuk saling menerima kekurangan.
Gimana? Siap mewujudkan romantis yang paripurna?
*****
Tulisan ini dibuat untuk Tantangan Blogging Mamah Gajah Ngeblog September 2025 "Romantisme"
5 Comments
Kuisnya mau dicoba ah ... Thanks ya teh Muti sudah menuliskannya. Bahasa cinta ternyata tidak selalu sama.
ReplyDeleteAh, nicely written! Makasih dah mengingatkan lagi buat ga terlalu putus asa kalau bahasa cintanya kadang ga nyambung. Hihihi. Btw kuisnya pas dah! 👍
ReplyDeleteMamah Muti, aku jawabannya selalu 2 di semua pertanyaannya, yakni B dan D. Ehehe. Gak mau dan gak bisa pilih salah satu. Baiklah, akan aku embrace saja bahwa love language-ku itu physical touch dan quality time ehehe.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteBisa milih 3 ga, sebanyak itu bahasa cinta saya ternyata..
ReplyDeleteYang ribet kalau kita pengen dimengerti tapi kita gak bilang. Orang kan ga bisa baca pikiran.